Merawat printer bukanlah perkara yang sulit dilakukan, hanya saja terkadang malas untuk menjaganya karena berfikir printer tidak akan rusak juga kalo tidak digunakan. Jika kamu juga berfikir demikian tentu itu salah.
10 Cara Mudah Melakukan perawatan pada printer
Terkadang, jarang digunakan pun printer bahkan akan rusak sendirinya. Untuk itu kali ini saya akan berbagi trik merawat printer dengan mudah agar printer kamu awet dan selalu siap digunaka. Trik ini saya buat berdasarkan pengalaman dan beberapa sumber tambahan yang saya dapatkan :
1. Gunakan printer kamu sesering mungkin
Maksudnya adalah pakailah printer kamu secara berkala atau harus digunakan minimal seminggu sekali walaupun sebenarnya tidak ada berkas yang harus kamu cetak. Tujuannya adalah agar head catridnya selalu basah dan jika mengalami kekeringan maka printer akan sering macet ketika dipakai nantinya.
Kalo saya sendiri dalam seminggu biasa mencetak tugas saya minimal 3 kali karena sering mendapatkan tugas dari dosen, bahkan sering juga tiap hari digunakan kalo ada temen yang lagi nebeng ngeprint ditempat saya.
2. Lakukan pembersihan secara berkala
Rajin - rajinlah membersihkan printer kamu secara rutin agar tidak ada benda asing yang terselip atau nyangkut didalamnya. Kamu bisa mengelap, memeriksa tempat kertas printer dan memastikan tidak ada benda asing yang masuk.
Jika saat mencetak berkas dan ada benda lain yang masuk, maka printer akan error dan rusak dan jika sudah begitu tukang service printer pun akan mendapat pekerjaan untuk memperbaiki printer kamu.
3. Memanfaat fitur clean head
Gunakanlah fitur ini sesering mungkin agar tinta yang keluar tidak berceceran dikertas saat melakukan pencetakan. Namun menggunakan fitur head clean ini harus dilakukan dengan benar. Biasanya fitur ini digunakan ketika warna hitam tidak keluar atau warna yang dihasilkan putus - putus.
Lalu kenapa harus sering melakukan clean head ? Jawabannya adalah agar tinta yang mengendap dibawah catridge dibersihkan dan tinta yang dikeluarkan secara maksimal sehingga proses pencetakan dokumen berjalan lancar.
4. Matikan printer dengan cara yang benar
Jika selesai melakukan pencetakan maka matikan printer kamu dengan cara yang benar. Lakukan proses mematikan printer harus melalui tombol power agar posisi dari catridgenya akan kembali seperti semula.
Jika kamu mematikannya melalui stop kontak maka posisi catride printer tidak kembali seperti seharusnya. Tentu hal ini bisa menyebabkan printer error atau mengalami kerusakan ketika proses mematikan seperti ini sering dilakukan dan jangan lupa matikan printer kamu jika tidak digunakan.
5. Lakukan isi ulang tinta sebelum benar - benar habis
Jika melakukan pencetakan saat tinta tinggal sedikit maka hasilnya pun tidak maksimal seperti warna yang tipis, tulisan tidak jelas lain - lain. saran dari saya jika ingin melakukan isi ulang tinta maka isilah sebelum tinta benar-benar habis atau kosong, karena tintaa yang kosong dapat menyumbat head catridge.
Trik merawat printer selanjutnya
6. Gunakanlah kertas yang sesuai ketika melakukan pencetakan
Pada beberapa printer ada yang hanya bisa melakukan pencetakan menggunakan kertas ukuran A4, jadi jangan dipaksakan untuk mencetak menggunakan kertas yang lebih besar karena printer tidak akan bisa melakukan tugasnya dengan baik. Ketahuilah fitur printer kamu didalam buku pandunannya.
Perhatikan juga cara mencetak, pastikan kertas yang dipakai adalah kertas yang halus dan masukkan secara rapi supaya tidak selip. Penataan kertas yang kurang rapi akan menyebabkan kerusakan roller pada printer.
Namun sekarang kebanyakan printer mampu mencetak menggunakan berbagai ukuran kertas dengan catatan kertas yang digunakan harus mempunyai ketebalan yang seimbang. Pastikan juga saat melakukan print, kertas yang digunakan dalam keadaan terbaik seperti tidak kusut dan tidak basah.
7. Jangan menyentuh chip cartridge dengan tangan
Trik selanjutnya adalah tidak menyentuh komponen printer secara asal - asalan karena dasarnya komponen dalam printer sangat sensitive. Menyentuh chip catridge bisa mempengaruhi aliran listrik statis sehingga bisa merusak komponen ini.
8. Menggunakan tinta yang direkomendasikan
Saat pertama kali membeli printer biasanya penjualnya akan memberi tahu merek tinta yang digunakan atau merekomendasikan tinta yang bagus untuk printer yang kamu beli. Lalu ketika ingin melakukan pengisian ulang maka pastikan merek tinta yang kamu pakai tidak berubah dengan saat pertama kali kamu membeli.
Menggunakan merek tinta yang berubah - ubah akan mengaruhi kualitas dari printer dan bila merk tinta yang dipakai berbeda-beda, printer akan lebih mudah mengalami kerusakan.
9. Jangan membongkar sembarangan
Jika kamu bukan teknisi atau tukang service printer maka disarankan untuk tidak membongkar printer sembarangan seperti membuka casing ataupun membuka komponen lain karena sedikit kerusakan juga akan mengakibatkan masalah.
Jika kamu ingin belajar bongkar - bongkar printer adabaiknya membaca buku panduan atau minta diajari teman yang mengerti seluk - beluk tentang printer. Hal ini untuk menjaga jika ada kesalahan maka akan ada orang yang memperbaiki tanpa harus pergi ketempat service printer jika terjadi kesalahan.
10. Menerapkan semua cara merawat printer diatas
Ya tentu untuk merawat printer agar tahan lama kamu harus menerapkan semua tips dan trik yang sudah saya jelaskan diatas. Jika hanya dibaca saja dan tidak diterapkan tentu printer kamu tidak akan awet dan kerusakan - kerusakan akan terjadi karena penggunaan yang tidak sesuai prosedur.
Memang terkadang ada kerusakan printer tidak dapat dihindari, namun dengan menerapkan cara diatas diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kerusakan yang tidak diinginkan. Itulah trik cara merawat printer yang dapat saya bagikan kepada sobat.
Jadi, sebagai pemilik printer kamu harus memahami cara dan trik merawat printer supaya awet. Dasarnya printer akan tetap awet jika kamu telaten dalam merawatnya. Mungkin kamu punya cara lain untuk merawat printer silahkan kirim pada komentar dibawah ini. Terima kasih telah membaca !.
0 komentar:
Posting Komentar